GAMUPALA

GAMUPALA
GABUNGAN PEMUDA PECINTA ALAM

Selasa, 17 Desember 2013

MATERI PECINTA ALAM




Macam-macam kegiatan yang dilakukan pecinta alam ada banyak salah satunya adalah survival, ini adalah salah satu contoh materinya.
SURVIVAL
Survival berasal dari kata survive yang berarti bertahan hidup. Survival adalah mempertahankan hidup di alam bebas dari hambatan alam sebelum mendapat pertolongan. Sedangkan menurut pengertian lain, survival adalah suatu kondisi dimana seseorang/kelompok orang dari kehidupan normal (masih sebagaimana direncanakan) baik tiba-tiba atau disadari masuk ke dalam situasi tidak normal (di luar garis rencananya).
Orang yang melakukan survival disebut survivor. Survival yang biasa dilakukan yaitu di hutan/alam bebas sehingga disebut jungle survival. Survival terjadi karena adanya kondisi darurat yang disebabkan alam, kecelakaan, gangguan satwa, atau kondisi lainnya.
Setiap huruf dari kata survival merupakan singkatan dari langkah-langkah yang harus kita ingat dan lakukan yaitu:
   : Size up the situation
U    : Undue haste makes waste
R    : Remember where you are
   : Vanguish fear and panic
I     : Improve
   : Value living
A    : Act like native
L    : Learn basic skill

Secara umum aspek-aspek dalam kondisi survival dibagi tiga yang saling mempengaruhi dan berkaitan yaitu aspek psikologis (panik, takut, cemas, sepi, bingung, tertekan, bosan), aspek fisiologis (sakit, lapar, haus, luka, lelah), dan aspek lingkungan (panas, dingin, kering, hujan).

1)     Komponen pokok survival terdiri atas:
·     Sikap mental berupa hati yang kuat bertahan hidup, mengutamakan akal sehat, berpikir jernih dan optimis
·         kondisi fisik yang fit dan kuat
·         tingkat pengetahuan dan ketrampilan
·         pengalaman dan latihan
·         perlengkapan berupa survival kit

2)     Langkah-langkah survival
·      Jika tersesat lakukan tindakan pedoman STOP (Seating, Thinking, Observation, dan Planning)
·         Lakukan pembagian tugas kepada anggota kelompok
·         Tetap berusaha mencari pertolongan
·         Hemat terhadap penggunaan makanan, minuman dan tenaga
·       Hindari dan jauhi masalah-masalah yang mungkin timbul yaitu dari diri sendiri, orang lain dan alam
3)  Kebutuhan dasar survival
A. Air
Syarat-syarat fisik air bersih yang layak untuk diminum adalah tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau. Sumber air antara lain mata air, sungai, air hujan, embun, tumbuhan (rotan pisang, lumut, akar gantung, kantung semar), hasil kondensasi tumbuhan, dan air galian tanah
B. Makanan
Saat sumber makanan yang dibawa semakin berkurang, kita dapat memanfaatkan sumber makanan dari alam berupa flora (tumbuhan) dan fauna (hewan). Bagian tumbuhan yang dapat dimakan adalah buah, batang, daun, dan akar (umbi). Hal yang harus diperhatikan dalam mengkonsumsi tumbuhan:
·         hindari tumbuhan berwarna mencolok
·         hindari tumbuhan bergetah putih, kecuali yang sudah dikenal aman dimakan
·    mencoba mencicipi sedikit atau mengoleskan ke kulit.. biasanya tumbuhan yang berbahaya akan menimbulkan efek gatal, merah dan panas pada tubuh
·         variasikan makanan yang dimakan untuk menghindari akumulasi zat yang mungkin buruk bagi kesehatan
·         jangan memakan tumbuhan yang meragukan untuk dimakan
Hampir semua unggas dan ikan dapat dijadikan sumber makanan, begitu juga dengan beberapa serangga, reptil, dan mamalia. Kendala utama untuk mendapatkan hewan-hewan liar tersebut adalah cara menangkapnya. Oleh karena itu perlu membuat perangkap (trap) untuk mempermudah menangkap hewan liar tersebut
C. Shelter
Shelter adalah tempat perlindungan sementara yang dapat memberikan kenyamanan dan melindungi dari panas, dingin, hujan dan angin. Shelter dapat menggunakan alam seperti gua, lubang pohon dan celah di batu besar. Selain itu dapat dibuat dari tenda, plastik dan ponco atau menggunakan bahan dari alam seperti daun-daunan atau ranting.
D. Api
Api berguna untuk penerangan, meningkatkan semangat psikologis, memasak makanan dan minuman, menghangatkan tubuh, mengusir hewan buas, membuat tanda/kode, dan merokok. Sumber api berasal dari korek api, lup/teropong, menggosok-gosokkan kayu dengan kayu, membenturkan logam dengan logam atau batu.
Ada hal lain yang menentukan lamanya kita berada pada kondisi survival, yaitu keputusan apakah kita akan menetap (survival statis) atau bergerak keluar mencari bantuan (survival dinamis)

Rabu, 20 November 2013

MUTIARA KATA

MENGENANG PERJALANAN DENGAN KATA


Gunung gunung itu masih gagah berdiri, tanpa pernah sekalipun kutaklukkan.
Aku hanya berjalan di tanahnya,menyusuri hutannya,menembus kabutnya,melawan anginya. Gunung gunung itu masih tinggi menjulang,tanpa pernah sekalipun kutaklukkan.
Aku hanya menapaki puncaknya, bangga sesaat dan akupun harus turun lagi, bertempur lagi dengan hari hariku yang biasa.
Perjalanan perjalanan itu selalu memukauku. Setiap gunung memiliki misteri tersendiri.
Setiap gunung mempunyai ajaran sendiri. Banyak nilai yang bisa digali,dan aku sangat menikmatinya.

Aku tak pernah tahu, mengapa harus mendaki .Aku tak pernah bisa menjawab, saat orang-orang bertanya,“Apa sih enaknya naik gunung ?”
yang aku tahu,gunung gunung itu selalu memberikan kedamaian,Keheningan yang memabukkan.Memaksaku untuk datang lagi, dan lagi.Memaksaku untuk berjalan lagi, dan lagi.Entah sampai kapan...

Aku tak pernah bisa menjawab,ketika banyak orang yang bertanya,“kenapa harus capek - capek naek gunung, kalo akhirnya harus turun lagi?”
Yang aku tahu,Gunung gunung itu memberikan hari hari yang berbeda,memberikan hari hari yang tidak biasa.Mengajariku untuk terus berjalan ke arah tujuan.Mengajariku untuk terus berjuang meraih tujuan.Mengajariku tentang kesabaran,menunjukkan padaku tentang semangat yang tak boleh padam.Memberiku kesempatan untuk dekat dengan Langit.

Aku tidak pernah tahu jawabnya,saat orang bertanya,“kenapa si, banyak orang yang suka naik gunung ?”
Yang aku tahu,gunung gunung itu memberiku teman teman baru,menunjukkan kepadaku tentang manusia-manusia sejati dengan daya juang yang luar biasa.Memperlihatkan kepadaku tentang persahabatan alami,persahabatan yang jujur.Menunjukkan kepadaku wajah-wajah polos diri,wajah-wajah yang terbuka, tanpa topeng.

di tempat dingin itu, aku menemukan diriku,menemukan lemahku,menemukan rendahku,menemukan jahatku,menemukan curangku,menemukan topengku.
dan aku pun mencibir sombongku,memaki kerakusanku,mencemooh kepalsuanku.
diantara basah itu,aku sadar,aku adalah kecil.aku adalah kecil.
Gunung gunung itu masih disitu.Tanpa pernah kutaklukkan.
  

AD / ART GAMUPALA

PROPOSAL PEMBENTUKAN UNIT KEGIATAN PEMUDA GABUNGAN PEMUDA PECINTA ALAM ( GAMUPALA )




PROPOSAL
PEMBENTUKAN
  UNIT  KEGIATAN PEMUDA
GABUNGAN PEMUDA PECINTA  ALAM
( GAMUPALA )

Yang diajukan oleh :
Tim Persiapan Pembentukan Unit Kegiatan
Gabungan Pemuda Pecinta Alam
( GAMUPALA )







GAMUPALA
Proyek Proposal
Gabungan Pemuda Pecinta Alam
JAKARTA BARAT
2013





PROFIL GAMUPALA


PECINTA ALAM